Liu Xiaobo adalah seorang pegiat politik, pengarang, profesor di universitas dan tokoh yang dibenti Partai Komunis Cina. Kini dia mendapat hadiah Nobel Perdamaian meski ditentang keras pemerintah Cina. Di luar Cina, dia dikenal sebagai salah satu pembangkang terkenal negara itu dan merebut sejumlah hadiah serta menjadi perhatian media dunia. Namun tidak banyak orang di dalam Cina yang mengenal namanya, dan dia berulang kali dipenjara serta selalu diawasi oleh pemerintah Cina. Saat ini Liu Xiaobo menjalani tahanan 11 tahun penjara dalam kasus “subversi pada kekuasaan negara”.
Tapi kini tidak hanya Lui Xiaobo yang ditahan, tapi juga sang istri yang bernamam Liu Xia yang juga ditahan oleh pemerintah China, perempuan itu kini menjalani tahanan rumah tanpa menerima dakwaan apapun. Dia tidak diperbolehkan menerima tamu dan dilarang menggunakan telepon.
Menurut juru bicara Freedom Now, Beth Schwanke, Xia tadinya diperbolehkan pemerintah China untuk menemui suaminya, yang tengah mendekam di penjara yang terletak di luar Ibukota Beijing. Xia bahkan diperbolehkan memberitahu suaminya bahwa dia dinobatkan menerima Nobel Perdamaian, seperti yang diterima Presiden AS, Barack Obama, tahun lalu. Sejak suaminya memperoleh Nobel Perdamaian 2010, Xia memperoleh 1.000 pengikut baru di akun Twitternya. Pada akunnya, Xia juga mengatakan telah mengunjungi suaminya, dan mereka akan membicarakan masa depan nanti.
Xiaobo ditahan pemerintah China karena menyerukan reformasi politik secara menyeluruh di China.
Anda dapat melihat yang artikel lainnya di:
TDW Club - Pemenang Nobel Perdamaian Liu Xiaobo Ditahan Pemerintahan China
Tidak ada komentar:
Posting Komentar